Sariagri - Elang merupakan salah satu burung berukuran besar yang berperan sebagai predator pengendali hama dalam rantai makanan. Elang terbesar yang pernah ada di dunia adalah Harpagornis moorei atau biasa dikenal dengan nama elang haast. 
Habitat asli elang haast berada di wilayah Selandia Baru. Sayangnya elang ini sudah punah sekitar 500 tahun lalu. Dikutip dari stuff, elang haast pernah menjadi predator paling puncak bahkan di atas singa dan serigala. 
Ukuran tubuh elang haast jauh lebih besar dibanding elang yang hidup saat ini. Elang haast memiliki panjang tubuh 90-150 cm dengan lebar sayap bisa mencapai 3 meter. Bobot elang ini bisa mencapai 18 kg dengan ukuran tubuh betina bisa lebih besar dibanding jantan.
Baca Juga: Pemerintah Kamboja Libatkan Petani untuk Selamatkan Spesies Bangau yang Terancam PunahTerungkap, Tiap Tahun Kelabang Raksaksa di Australia Makan Ribuan Anak Burung Laut
Panjang cakar elang ini bisa mencapai 9 cm atau bisa dibilang mirip cakar harimau. Meski memiliki cakar dan paruh sama dengan elang lainnya, kepala elang haast lebih mirip burung pemakan bangkai. Ini memunculkan spekulasi bahwa haast lebih mendekati burung pemakan bangkai daripada burung pemburu. 
Mengutip smithsonianmag, dalam legenda suku Maori, elang haast disebut sebagai burung pemangsa anak-anak. Namun belum terbukti elang haast memangsa manusia meski tidak menutup kemungkinan burung ini menjadikan manusia sebagai mangsa karena tubuhnya yang besar.
Di masa hidupnya, elang haast memangsa burung moa, burung besar yang tidak bersayap. Sebelum punah 800 tahun lalu, populasi moa di Selandia Baru cukup banyak. kementerian kehutanan Penyebab kepunahan Moa karena banyak orang yang memburu dan merusak habitatnya. Setelah kehilangan moa sebagai mangsa utama, perlahan-lahan elang haast menyusul punah.
Video terkait: